HASAGI
League of Legends, Wild Rift

Champion Ini Punya Hubungan Ayah-Anak, Siapa Mereka?

Tahukah kamu dari ratusan champion di League of Legends, hanya ada kurang dari 5 champion yang terkonfirmasi sebagai orang tua? Di antara segelintir champion dengan status orang tua, hanya ada satu champion pasangan ayah dan anak yang bisa kalian mainkandi League of Legends, siapa dia?

Champion tersebut adalah Kassadin dan Kai’Sa. Hubungan antara keduanya terlihat lewat interaksi Kassadin dan Kai’Sa, di mana Kai’Sa menyebut Kassadin sebagai ayah, tetapi ia tidak yakin siapa yang ada di balik topeng tersebut.

Dalam lore-nya, Kassadin yang bekerja sebagai pemandu gurun Great Sai di Shurima menikahi seorang wanita dari Zirima dan dikaruniai seorang anak. Sebelum perilisan Kai’Sa, hanya ini yang kita ketahui tentang anak Kassadin, kita tidak tahu siapa namanya.

Meski sudah memiliki anak dan istri, Kassadin tetap melanjutkan pekerjaannya sebagai pemandu. Suatu hari, saat ia dalam perjalanan pulang, ia bertemu dengan banyak penyintas yang melarikan diri, membicarakan tentang dunia bawah tanah yang melahap semuanya. Saat ini, kita tahu bahwa dunia bawah tanah yang dimaksud adalah The Void.

Sesampainya, ia hanya menemukan sisa-sisa abu dan reruntuhan dari rumahnya, tidak ada tanda-tanda dari anak dan istinya.

Kisah mengenai apa yang terjadi sebelum Kassadin pulang ada di lore Kai’Sa. Di sana, diceritakan bahwa saat masih sekitar 10 tahun, tanah yang ia pijak meretak dan melahap desanya. Kai’Sa terjebak di bawah tanah, bahkan harus bertempur melawan makhluk Void yang seukuran dengan dirinya.

Meski berhasil menancapkan pisau ke jantung makhluk tersebut, Kai’Sa sudah terkontaminasi The Void yang tidak bisa lepas dari dirinya. Potongan makhluk ini terus bertumbuh dan berkembang hingga menutupi sekujur tubuh Kai’Sa, menjadi pelindung sekaligus senjatanya.

Seiring waktu, Kai’Sa mempelajari bagaimana cara memanfaatkan tubuh barunya yang diperkuat Void. Akhirnya, Kai’Sa cukup kuat untuk merangkak naik dari bawah tanah dan kembali ke permukaan.

Kai’Sa mengetahui fakta bahwa ayahnya, Kassadin masih hidup lewat pertempuran dengan Bel’Veth. Sayangnya, di titik ini Kassadin sudah bukan sosok ayah yang dikenal Kai’Sa, pikirannya sudah tercemar oleh The Void.

Karena pikiran yang sudah dihancurkan oleh Void, kita tidak tahu apakah kita akan melihat momen kembalinya Kai’Sa dan Kassadin menjadi sepasang ayah dan anak yang bersama-sama melawan The Void, tetapi melihat Riot Games bisa mengeluarkan Senna dari lentera Thresh, bersatunya Kassadin dan Kai’Sa sepertinya bukan perkara sulit.

Related posts

Sampai Jumpa di Watch Party Selanjutnya, Riot Games!

Suluh Widyotomo
1 year ago

Semua Pemain T1 Dikabarkan Masih Ingin Bermain Bersama

Suluh Widyotomo
8 months ago

Tahukah Kamu ada League of Legends ala Football Manager?

Suluh Widyotomo
11 months ago
Exit mobile version