HASAGI
League of Legends

Dengarkan Kritik Komunitas, Arcane Fractured Jinx Dapat Update

Diungkap sebagai tingkat skin baru yang setara dengan “barang mewah”, Arcane Fractured Jinx menuai kritik dari komunitas karena kualitas skin yang rendah, bahkan menyebut Riot Games malas karena dua dari tiga form skin tersebut tidak memiliki perbedaan mencolok.

Mendengar keluhan komunitas, Riot Pabro meluncurkan pembaruan untuk skin Arcane Fractured Jinx dengan harapan memberi pembeda visual yang jauh lebih jelas. Pembaruan in berupa tambahan aksesoris untuk form pertama Arcane Fractured Jinx yaitu Hero of Zaun.

Riot Pabro menjelaskan lewat tweet-nya bahwa perubahan ini akan meluncur bersama dengan patch 14.24, jadi pemain tidak akan melihatnya di server PBE. Selain itu, ia juga mendengarkan komunitas terkait penampilan Viktor pasca rework dan akan membagikan update terbaru setelah menemukan solusi bersama timnya.

Komunitas merasa perubahan ini bukan sesuatu yang mengejutkan, apalagi mengingat harga skin ini yang terbilang fantastis. Malah, komunitas merasa Riot Games sedang mencoba mengetes seberapa jauh mereka bisa menjual skin mahal dengan fitur se-minimal dan kualitas serendah mungkin.

Meski perubahan ini disambut baik oleh komunitas, masih banyak yang merasa skin Arcane Fractured Jinx tetap tidak worth untuk dibeli, apalagi melihat masih ada beberapa hal yang harusnya bisa dikembangkan lagi, seperti gimmick yang bahkan lebih sedikit dibandingkan dengan skin lebih murah seperti Mecha Kingdom Jax, dan beberapa skin lainnya.

Tidak lupa juga komunitas kembali membandingkannya dengan Elementalist Lux yang menjadi target utama tiap kali Riot Games merilis skin dengan harga mahal dan fitur unik yang tidak sampai setengah dari skin ultimate tersebut.

Related posts

Skill Zilean Baru di Wild Rift Bikin Player PC Iri, Kok Bisa?

Suluh Widyotomo
3 months ago

T1 Smash Lulus “Ujian”, Nasib Gumayusi Dipertanyakan

Suluh Widyotomo
5 months ago

Riot Games Rayakan Arcane di Indonesia dengan Event Arcane Pop-Up: Jinx’s Playground

Suluh Widyotomo
8 months ago
Exit mobile version