Sudah cukup lama semenjak esports League of Legends mulai menggunakan sistem fearless draft, sebuah sistem yang memaksa para pemain untuk memperluas lagi pool champion mereka. Ketika satu champion sudah digunakan, maka pada game selanjutnya champion tersebut tidak bisa lagi digunakan. Itulah kenapa, para pemain harus bisa beradaptasi dengan lebih banyak strategi, dan yang paling penting membuat gamenya tidak membosankan.
Dari sisi penonton, sistem fearless draft ini akan menyajikan lebih banyak variasi gameplay, tidak lagi hanya ada dua puluh champion yang digunakan. Banyak orang menanggapi sistem ini dengan positif, membuat mereka tidak cepat bosan ketika menonton esports game ini. Ternyata, bukan hanya penonton yang menyukai sistem ini, tapi begitupun dengan para pemain dan pelatih dari gamenya.
BACA JUGA: Semenjak Hextech Chest Dihapus, Jumlah Game League of Legends Turun Cukup Signifikan
Berbicara kepada Dot Esports, Dylan Falco, Fabian Lohmann, Alex Pastor dan Martin Sundelin, yang merupakan para pelatih dan pemain dari LEC menjelaskan bagaimana pendapatnya terhadap penggunaan fearless draft ini. Dari semua jawaban yang diberikan, semuanya mengarah kepada nilai positif. Mereka juga setuju dengan sistem ini karena bisa mendorong ke arah yang lebih bagus dari segi viewers dan juga kesehatan gamenya.
Satu hal yang disukai oleh para pelatih dari LEC ini adalah, dengan menggunakan fearless draft maka gamenya akan berjalan secara lebih dinamis. Dylan Falco yang merupakan pelatih dari G2 menjelaskan kalau dengan sistem ini, maka mereka bisa memperlihatkan betapa kompleksnya strategi yang ada dalam level tertinggi League of Legends. Tingkat kompleks dan kedalaman strategi yang ada dalam game ini bisa diperlihatkan, jelasnya.
Penggunaan sistem fearless draft sendiri bukan hanya digunakan dalam LEC, tapi liga regional lain juga sama. Belum lagi pada turnamen internasional pertama nanti yakni First Stand, turnamen tersebut juga akan menggunakan fearless draft. Semua pihak yang berpartisipasi dalam esports League of Legends setuju untuk mengatakan kalau sistem ini bagus untuk dipertahankan, seakan membuat gamenya lebih fresh lagi.
