Wild Rift akhirnya telah kedatangan Poppy sebagai champion baru pada patch 6.0, champion satu ini juga merupakan penutup dari patch 6.0 yang itu artinya sebentar lagi kita akan masuk ke patch baru. Perilisan Poppy sendiri merupakan champion kedua terakhir dari ras Yordle, menandakan kalau Wild Rift hanya menyisakan satu lagi champion Yordle yang belum rilis. Siapa lagi kalau bukan Kled yang merupakan champion Yordle asal Noxus.
Yordle sendiri merupakan salah satu ras paling penting yang ada dalam dunia Runeterra, dan League of Legends sendiri memiliki banyak sekali champion Yordle. Seakan sudah menjadi bagian penting dari roster karakter buatan Riot, karena setiap beberapa tahun sekali, akan ada satu champion Yordle baru yang diperkenalkan. Namun, dari sekian banyaknya Yordle yang ada, Kled masih menunggu gilirannya untuk bisa rilis ke Wild Rift.
BACA JUGA: Riot Resmi Umumkan Alpha Lab 2 2XKO, Lebih Kecil Skalanya!
Sudah ada dua kali Riot melakukan perilisan tema Yordle ke Wild Rift, tapi Kled masih belum mendapatkan giliran. Jikalau Riot ingin membawa tema yang sesuai dengannya, maka besar kemungkinan Riot harus membawa tema Noxus, mengingat Kled berasal dari sana. Dari ceritanya sendiri, Kled memiliki cerita yang paling absurd dibanding dengan champion Yordle yang lain.
Dari segi gameplay, Kled adalah champion yang utamanya dimainkan sebagai toplane, tapi kalian mungkin saja akan melihatnya sebagai jungler. Kled memiliki ciri khas yang dimana gameplay miliknya sangat chaos, tidak terprediksi dan bisa membuat semangat baru untuk kawannya. Satu champion yang mungkin akan membawa suasana baru ketika dirilis dan dimainkan di mobile lewat Wild Rift.
Jikalau Riot tidak merilis champion Yordle baru, maka itu artinya Kled menjadi satu-satunya champion Yordle tersisa yang belum rilis ke Wild Rift. Salah satu alasan kenapa Kled belum dirilis ke Wild Rift, mungkin saja karena champion satu ini tidak family friendly. Pastinya ada banyak pemain Wild Rift yang ingin mencicipi champion satu ini, tapi untuk sekarang kalian harus bersabar dulu.
