Ketika kalian menghadapi tim dengan physical damage atau auto attack dalam jumlah besar, ada beberapa tank yang langsung menjadi dilirik sebagai counter champion-champion tersebut, salah satunya adalah Rammus. The Armordillo ini memang terkenal sebagai momok dari champion physical damage, namun kurang efektif saat menghadapi magic damage. Maka dari itu, Riot Games berencana memberikan sebuah rework bagi Rammus di patch mendatang.
Rework Rammus sendiri sedang diuji ke server Public Beta Environment (PBE) atau test server League of Legends yang bisa kalian coba langsung saat ini. Meski ada banyak perubahan yang ia terima, dua skill-nya mendapat sorotan komunitas, yakni Defensive Ball Curl (W) dan Frenzying Taunt (E).
Baca Juga: Negara-Negara Ini Punya Skin di League of Legends, Apa Saja? – Bagian 4
Pertama, Defesive Ball Curl kini memberi Rammus tambahan armor dan magic resist yang terbagi rata, alih-alih memberi armor yang lebih besar dan magic resist yang lebih kecil seperti saat ini. Bersama dengan perubahan ini, damage yang diterima musuh saat Defensive Ball Curl aktif akan menghitung jumlah magic resist juga.
Kemudian, Frenzying Taunt mendapat perubahan berupa dihapusnya tambahan attack speed saat skill ini aktif, namun akan memberi damage ke monster saat skill ini diaktifkan. Sekilas, perubahan ini merupakan nerf besar bagi Rammus, tetapi perlu kalian ketahui bahwa dengan dihapusnya attack speed dari Frenzying Taunt, ia mendapat buff dalam jumlah besar dari segi stat dasarnya.
Sebagai penyeimbangan nerf terhadap Frenzying Taunt, Riot Games mengubah base attack damage Rammus dari 55 (+2,75 per level) menjadi 65 (+3 per level). Jika perubahan ini meluncur ke live server, maka Rammus akan menjadi bagian dari champion dengan base attack damage level 1 tertinggi di League of Legends, setara dengan Master Yi, Irelia, dan Kindred.
Perlu dicatat bahwa perubahan-perubahan ini baru saja mendarat ke server PBE, Riot Games masih punya banyak waktu untuk menyeimbangkan angka-angka di atas lebih lanjut, atau bahkan tidak jadi meluncurkannya ke live server.
