Patch 15.5 akhirnya mendarat ke TFT, selain membawa mode Ao Shin Ascent ke game auto battler mereka, Riot Games juga mendatangkan perubahan besar bagi sistem Power Up yang menjadi set mechanic saat ini. Alhasil, ada banyak pergeseran di barisan comp-comp terkuat saat ini, salah satunya adalah memuncaknya comp Tiny Team.
Sesuai namanya, Tiny Team merupakan comp yang sangat bergantung pada augment dengan nama yang sama. Augment ini memperkuat efek yang diterima unit Star Guardian ketika pemain hanya memainkan unit berjumlah tiga atau kurang dengan trait tersebut. Lewat augment ini, pemain hanya perlu memainkan tiga unit Star Guardian yang biasanya terdiri dari Poppy, Xayah, dan Jinx.
Baca Juga: Patch 15.5 TFT Mendarat, Set Mechanic Power Up Banyak Masalah?

Memainkan board ini cukup mudah, setelah mendapatkan augment Tiny Team, kalian bisa berfokus memainkan 3 unit Star Guardian saja dengan tambahan trait yang kalian inginkan. Biasanya, pemain akan menggunakan board early game yang terdiri dari Rell, Rakan, Shen, Xayah, dan Neeko.
Comp ini merupakan comp dengan tipe Fast 8, jadi sangat penting untuk mempertahankan econ sampai kalian bisa mencapai level 8 dan melakukan reroll untuk unit-unit yang dibutuhkan. Idealnya, board lengkap dari comp ini akan terdiri dari Zac, Xayah, Janna, Jhin, Jinx, Poppy, Jarvan IV, dan K’Sante.

Jinx akan menjadi backline carry utama dari comp ini dengan prioritas Power Up yang terdiri dari Hyper Active atau Sky Piercer dan dilengkapi dengan item Kraken Slayer, Infinity Edge, dan Striker’s Flail.
Sementara itu, tank utama dari comp ini adalah Poppy dengan Power Up Body Change, Unstoppable, atau Regenerative. Poppy idealnya menggunakan item layaknya tank di META saat ini, yakin Warmog’s Armor, Heartsteel, dan Gargoyle’s Stoneplate.
Apabila pertandingan berjalan lebih lama atau kalian memiliki board kuat dibandingkan pemain lain, kalian bisa mencoba mencapai level 9 untuk menambahkan unit 5-cost di backline yakni Varus. Unit tersebut akan mengaktifkan trait silver Sniper yang kian mendongkrak damage dari unit-unit backline.