Worlds 2025 resmi berakhir. Turnamen penutup tahun pertama di mana Fearless Draft diimplementasikan terbilang sukses dengan banyaknya variasi champion yang di-pick dan kemunculan tak terduga. Tidak hanya itu, final Worlds 2025 juga mempertemukan dua tim dengan sejarah panjang di ranah esprots, KT Rolster dan T1 dalam laga yang dijuluki Telecom War.
Telecom War di Worlds 2025 dimenangkan oleh T1, menjadi waktu mana tim asal Korea Selatan tersebut berhasil menjadi juara Worlds threepeat pertama dalam sejarah.
Baca Juga: Rivalitas “Sepuh” Esports Korea Selatan, Apa Itu Telecom War?
Game pertama dibuka dan diawali dengan dominasi dari KT Rolster, namun T1 mendapatkan kesempatan untuk menyeimbangkan kedudukan di menit ke-18 lewat pertempuran di Dragon Pit. Momen ini mengawali snowball T1, perlahan mencekik KT Rolster untuk melakukan comeback ditambah dengan kelihaian Choi “Doran” Hyeon-joon yang mengendalikan Ambessa dan mengunci target-target penting.
KT kembali mendapat keunggulan, tetapi kali ini berbeda dari game pertama. Mel di tangan Gwak “Bdd” Bo-sung terbukti sangat menyulitkan bagi pasukan Faker dkk. Pertandingan berlangsung sepihak di sisi KT Rolster. Ketika KT Rolster menembus jauh ke dalam base T1, T1 menunjukkan potensi comeback yang sayangnya tidak berbuah apapun. KT menyamakan skor menjadi 1-1.
Series berlanjut ke game ketiga, di mana T1 menggunakan pick comp sementara KT Rolster lebih memilih comp dengan dua frontline raksasa dalam bentuk K’Sante dan Dr.Mundo. Keunggulan terus dikumpulkan oleh KT Rolster, dan keadaan menjadi semakin sulit bagi T1 karena Chemtech Soul yang sangat menguntungkan bagi KT Rolster. Dr. Mundo di tangan Moon “Cuzz” Woo-chan kian menjadi tak tergoyahkan seiring berjalannya waktu, dan Chemtech Soul di kantong KT Rolster menjadi penutup harapan T1, berbuah pada match point untuk KT Rolster.
T1 mulai mengubah strategi di game keempat, memborong semua objektif yang ada di map mulai dari Void Grub sampai Ocean Soul dengan cepat. Namun, pengunci kemenangan mereka adalah Baron yang mereka amankan. Berbekal sederet buff dan keunggulan 10 ribu gold, kemenangan T1 di game keempat sudah hampir dipastikan.
Gwak “Bdd” Bo-sung mendapat kesempatan untuk sedikit memperpanjang masa hidup KT Rolster di game keempat, tetapi keunggulan yang didapat T1 sudah tidak terbendung. T1 meledakkan Nexus KT Rolster, membawa Telecom War ke game kelima.
Versi orkestra Silver Scrapes berkumandang di Telecom War, pengiring megah yang menyertai laga bersejarah di esports League of Legends sekaligus game penutup tahun, yaitu game kelima Worlds 2025. Game kelima dihiasi dengan Smolder midlane spesial Bdd dan dive comp T1. Trio Camille-Pantheon-Galio T1 adalah mimpi buruk semua tim, tidak terkecuali KT, tetapi begitu pula dengan Smolder midlane Bdd yang lebih dari mampu menjadi solo carry.
Kunci dari game kelima adalah menghabisi Bdd di late game, sesuatu yang baru bisa T1 lakukan di menit ke-28. Menit ke-36 menjadi teamfight penentu T1, sebuah ace yang berbuah menjadi kemenangan mereka di Worlds 2025.
Lewat kemenangan di Worlds 2025, roster ini berhasil membuktikan bahwa mereka adalah tim terbaik yang pernah dan masih menjajaki League of Legends, menyelesaikan misi threepeat bersama Choi “Doran” Hyeon-joon yang kedatangannya disambut dengan keraguan dari fans T1.
Selamat Atas Kemenangan di Worlds 2025, T1!
