Trending News

Blog Post

Apa Yang Membuat Champion Laku di Pro Play?
Esports, League of Legends

Apa Yang Membuat Champion Laku di Pro Play? 

Ketika kalian menonton esports League of Legends, mungkin kalian akan menyadari bahwa champion yang dipilih selalu itu-itu saja, kenapa tidak ada champion andalan pemain di ranked seperti Master Yi, Riven, Zed, dan Lux? Bukan karena para pemain pro menantang diri mereka sendiri, tetapi karena ada beberapa hal yang harus dipenuhi oleh suatu champion untuk bisa digunakan di pro play.

Jika harus disimpulkan, maka ada satu hal penting yang menentukan apakah suatu champion bisa laku di panggung profesional atau pro play, yaitu kontribusi apa yang bisa ia berikan ke tim yang menggunakannya. Beberapa dari kalian mungkin menjawab bahwa damage atau karakteristik tanky sebagai salah satu kontribusi champion, tetapi di pro play, butuh lebih dari sekadar damage dan HP tebal saja.

Baca Juga: 5 Pro Player League of Legends dengan Pentakill Terbanyak 

Inilah alasan kenapa champion seperti Rell, Varus, dan beberapa champion lainnya sangat sering digunakan di pro play, sebab mereka bisa memberi kontribusi yang berarti terhadap tim, seperti Rell dengan kit-nya yang sangat ideal dalam skirmish dan teamfight serta Varus yang bisa mengunci satu target dan bisa menjalar ke champion lainnya.

Lalu, apakah champion di panggung esports akan tetap itu-itu saja? Untungnya tidak. Riot Games sudah mengambil satu langkah besar untuk memperbanyak variasi champion yang bisa dimainkan di atas panggung esports dengan Fearless Draft. Lewat format ini, pemain harus mampu beradaptasi dan memiliki champion pool luas kalau-kalau champion andalan mereka tidak bisa digunakan kembali selama series berlangsung.

Selain itu ada faktor lain yang berujung pada naiknya popularitas suatu champion di kalangan pemain pro, seperti pemain yang baru menyadari bahwa ada champion yang jauh lebih efektif. Salah satu contoh paling nyata adalah Vi, di mana alasan kenapa ia menjadi salah satu champion populer di pro play saat ini adalah karena Arcane berhasil membujuk pemain untuk mencobanya.

Related posts

Leave a Reply

Required fields are marked *