Masih membicarakan tentang Project K, kali ini setelah mengumumkannya secara resmi, ada banyak feedback yang langsung diberikan oleh komunitas. Banyak orang dibuat terkejut dengan adanya pengumuman projek ini, dan tidak sedikit juga yang merasa senang. Namun, ada satu feedback yang paling banyak diterima oleh Riot adalah desain kartu dari game ini yang dinilai kurang menarik.
Beberapa komentar yang dilemparkan di media sosial bahkan mengatakan kalau desain dari kartunya terlalu biasa saja dan jelek, tidak berkelas dan lainnya. Mendapatkan feedback yang lumayan banyak terkait hal tersebut, Riot akhirnya memberikan respon untuk versi masa depan. Riot Davetron selaku petinggi dari projek ini menjelaskan kalau nantinya mereka akan melakukan beberapa perubahan sesuai feedback.
BACA JUGA: Full Yorlde, Patch 6.0 Wild Rift Siap Datangkan Poppy, Rumble & Gnar!
Dalam cuitan terbarunya, Riot Davetron mengatakan kalau dia dan timnya telah mendengar feedback tersebut, dan mereka bisa memastikan kalau nantinya mereka akan bekerja untuk membuat produk akhir dari kartu ini terlihat menarik untuk kalian. Seperti yang diperlihatkan dalam video pengumumannya kemarin, Riot sendiri memang masih menggunakan logo development dalam video tersebut, jadi Riot masih bisa memperbaikinya.
Berbeda dengan game TCG digital yang ada saat ini seperti Legends of Runeterra contohnya, kartu yang dimiliki tidak terlalu penting untuk dikoleksi. Berbeda ketika kita sudah membicarakan tentang barang fisik, di mana kartu TCG seperti ini akan menarik banyak collector. Jadi, tentunya penting bagi Riot untuk bisa membuat desain kartu yang bagus dan menarik, agar para collector ini tertarik juga untuk mengkoleksinya.
Project K sendiri masih menjadi salah satu projek yang dikerjakan oleh Riot saat ini, kita bahkan belum punya nama resmi dari game ini. Riot sudah berencana untuk merilis game ini pertama ke pasar Tiongkok pada awal tahun 2025 mendatang, karena mereka sudah mendapatkan partner distribusi. Sedangkan untuk pasar negara yang lain, Riot masih sibuk mencari partner yang pas sebelum bisa merilisnya.