Trending News

Blog Post

Benarkah Riot Games Dalang di Balik Batalnya Hytale? Ini Faktanya
Games

Benarkah Riot Games Dalang di Balik Batalnya Hytale? Ini Faktanya 

Pengumuman mengenai dibatalkannya pengerjaan game Hytale oleh Hypixel Studios menjadi sebuah pukulan keras bagi industri game. Setelah bertahun-tahun lamanya menunggu, gamer dipaksa merelakan salah satu judul yang berpotensi menjadi kompetisi Minecraft di ranah game sandbox. Namun, pembatalan Hytale menimbulkan sebuah pertanyaan besar di benak komunitas, mungkinkah pembatalan ini berakar dari Riot Games yang mengakuisisi studio tersebut beberapa tahun lalu?

Spekulasi ini diramu oleh komunitas karena Hypixel Studios tidak memberikan update yang berarti pada komunitas terkait pengembangan game mereka, bahkan sampai sekarang belum ada demo baik berupa beta maupun alpha yang bisa dicoba oleh para pemain. Maka dari itu, Riot Games memutuskan untuk membatalkan proyek itu secara sepihak sekaligus mencegah lebih banyak sumber daya yang dikucurkan tanpa buah yang terlihat. Namun, apa benar seperti itu? Ternyata tidak.

Menyusul berita dibatalkannya Hytale, salah satu mantan pegawai di Hypixel Studios dengan nama pengguna X @DevSlash_Null memberikan sebuah informasi mengenai dibatalkannya Hytale.

Baca Juga: Hypixel Studio Akhiri Pengerjaan Hytale, Akuisisi Riot Games Sia-Sia? 

Dalam sebuah balasan, @DevSlash_Null mengapresiasi apa yang telah dilakukan Riot Games untuk mengembangkan Hytale, namun masalahnya terletak di posisi kepemimpinan proyek tersebut. Cuitan utama @DevSlash_Null sendiri berisi ungkapan mengenai masalah internal yang terjadi di Hypixel Studios, di mana mereka memilih pemimpin baru yang merasa tim asli tidak memiliki tingkat kompetensi yang memadai.

Hal ini berujung pada pengembangan Hytale yang stagnan hingga akhirnya mati sebelum meluncur. Cuitan @DevSlash_Null sendiri semakin didukung dengan tweet tim pengembang Hytale lain yang mengungkapkan kekesalan mereka atas keputusan yang mengakibatkan kehancuran Hytale.

Meski pengembangan Hytale sudah mencapai babak akhir yang sayangnya ditutup dengan pembatalan, gamer percaya masih ada kemungkinan game ini kembali dikembangkan oleh tim-tim yang pertama kali memulai proyek tersebut.

Related posts

Leave a Reply

Required fields are marked *