Worlds 2025 resmi ditutup dengan kemenangan T1 atas KT Rolster, laga bersejarah Telecom War yang diadakan di panggung puncak kompetisi League of Legends. Setelah kedua tim tersebut, kini fokus para pemain dan komunitas bergeser ke arah champion yang akan mendapat skin kemenangan T1 di turnamen tersebut.
Berikut ini adalah semua champion yang dimainkan T1 di panggung Worlds dan bisa dipilih untuuk mendapat sebuah skin.
Baca Juga: Selesaikan Misi Threepeat, T1 Juara Worlds 2025!

- Toplane – Doran
- Ambessa
- Camille
- Galio
- Gragas
- K’Sante
- Mordekaiser
- Ornn
- Rek’Sai
- Renekton
- Rumble
- Sion
- Jungle – Oner
- Dr. Mundo
- Jarvan IV
- Nocturne
- Pantheon
- Qiyana
- Trundle
- Vi
- Viego
- Wukong
- Xin Zhao
- Midlane – Faker
- Akali
- Anivia
- Annie
- Aurora
- Azir
- Cassiopeia
- Galio
- LeBlanc
- Mel
- Ryze
- Sylas
- Viktor
- Botlane/ADC – Gumayusi
- Ashe
- Caitlyn
- Corki
- Draven
- Kai’Sa
- Kalista
- Miss Fortune
- Sivir
- Varus
- Xayah
- Yunara
- Ziggs
- Support – Keria
- Alistar
- Bard
- Blitzcrank
- Leona
- Lulu
- Nautilus
- Neeko
- Poppy
- Rakan
- Renata Glasc
- Seraphine
Itu tadi adalah semua champion yang berhak mendapat skin pasca kemenangan T1 di Worlds 2025. Khusus untuk Gumayusi, ia bisa memilih dua champion sebab ia juga menjadi MVP di series tersebut.
Sejauh ini semua pemain T1 belum menentukan siapa champion pilihan mereka untuk skin Worlds 2025, tetapi komunitas sudah menaruh harapan pada beberapa champion. Pertama adalah Ambessa untuk Doran, mengingat performa luar biasa yang ia tunjukkan ketika memainkan champion tersebut selama tahun 2025.

Komunitas juga berharap Oner akan memilih Dr. Mundo sebagai penerima skin-nya, apalagi setelah momen menegangkan sekaligus mengocok perut di mana ia dipaksa belajar Dr, Mundo di pinggir jurang eliminasi. Di midlane, fans berharap Faker akan memilih Galio setelah tahun lalu tidak terpilih olehnya.
Terakhir adalah Keria, yang mana tahun ini ia gagal memainkan Lux di semua laga Worlds 2025, tetapi ia bisa memilih Neeko dan Renata Glasc, keduanya berperan besar dalam kemenangan T1 di momen-momen penentuk arus pertandingan.