Awalnya sering kali disebut sebagai satu-satunya tim asal non-Asia yang bisa bersaing di tingkat internasional, sekarang G2 Esports harus kembali merangkak. Tahun 2025 adalah era dimana tim ini sempat menurun performanya, dan hal ini terbukti dengan tropi yang kosong. Puncaknya terjadi pada turnamen MSI kemarin yang mana G2 Esports pulang dengan sangat cepat, tidak biasanya.
Sebelumnya, pemain toplane dari squad ini mengatakan kalau timnya sudah berkembang semenjak kekalahan MSI tersebut. G2 Esports yang sekarang sudah bukan lagi tim yang lemah, dan hal tersebut memang ada benarnya, karena sekarang G2 Esports siap bermain di babak final LEC. Semua ini didukung juga oleh pernyataan baru yang dikeluarkan oleh Dylan Falco selaku coach dari squad ini.
BACA JUGA: Ekko Mendominasi 2XKO Sebagai Champion Paling Sering Digunakan Pemain Papan Atas!
“Kita bukanlah squad yang sama seperti MSI kemarin. Bagi kalian yang mengikuti perjalanan kita mulai dari Esports World Cup, sampai ke LEC Summer Split pasti bisa menyadari adanya perbedaan. Saya berekspektasi kalau kita bisa memberikan performa yang lebih baik lagi,” jelasnya kepada Sheep Esports. Mau dilihat darimanapun, Worlds 2025 akan menjadi pembuktian utama bagi tim ini.
Menjuarai LEC sudah bukan lagi hal spesial bagi G2 Esports, mengingat mereka adalah tim dengan rekor paling banyak. Namun, tetap saja pergi ke Worlds sebagai juara dari Eropa akan memberikan mereka dorongan yang lebih besar, meningkatkan rasa percaya diri untuk memberikan performa yang lebih baik. Bersama timnya, Falco siap memberikan yang terbaik untuk turnamen puncak tersebut.
Dylan Falco sendiri sudah menjadi head coach dari squad League of Legends G2 Esports semenjak tahun 2021 kemarin. Sepanjang perjalanannya bersama squad ini, ada banyak pencapaian yang telah berhasil dia raih, tapi seperti sebelumnya, tidak ada pencapaian baru yang tidak pernah dilakukan oleh G2 Esports sejauh ini. Semoga saja, pada turnamen Worlds 2025 mendatang, squad ini bisa memberikan hasil yang maksimal.
