Liga League of Legends regional terakhir di Amerika Utara, LCS Summer 2024 ditutup dengan kemenangan FlyQuest atas Team Liquid, menyelesaikan aksi balas dendam Gabriël “Bwipo” Rau dan kawan-kawan setelah tumbang di final split sebelumnya yakni LCS Spring 2024. Tetapi, ada yang lucu dari laga pamungkas ini, yaitu besarnya peran minion terhadap kemenangan FlyQuest.
Game ke empat dari series best of five grand final LCS Summer 2024 berjalan cukup keras bagi FlyQuest yang tinggal satu langkah menuju gelar juara turnamen regional ini. Meskipun Team Liquid sempat memiliki keunggulan, FlyQuest mampu mengimbangi mereka dan membalikkan keadaan.
Keunggulan itu kembali disetarakan oleh Team Liquid pada menit ke-38 dengan kematian Busio dan Bwipo, kemudian dilanjutkan dengan sebuah Ace. Team Liquid dengan keunggulan tiga dragon serta FlyQuest yang rata dengan tanah mencoba menyelesaikan game keempat sedini mungkin.
Tetapi, Team Liquid melupakan anggota tim keenam FlyQuest, yakni super minion yang melakukan split push di botlane. Mengetahui hal ini, Team Liquid kian menancap gas demi memenangkan base race melawan barisan minion itu.
Namun menancap gas saja tidak cukup, sebab Team Liquid masih harus menumbangkan dua Nexus turret FlyQuest. Pada akhirnya, pukulan terakhir super minion menghadiahi FlyQuest dengan gelar juara LCS Summer 2024.
EXCITED TO ANNOUNCE THE NEWEST MEMBER OF FLYQUEST!
— FlyQuest (@FlyQuest) September 8, 2024
Everyone welcome, SUPER MINION #2!!!!!! #FLYWIN pic.twitter.com/zVErkXTSn5
Kemenangan ini merupakan kali pertama FlyQuest mengangkat trofi LCS semenjak bergabung ke liga League of Legends Amerika Utara itu pada tahun 2017 silam. Kemenangan mereka di LCS Summer 2024 juga mengamankan satu slot Worlds 2024 untuk tim tersebut.
Terlepas dari keberuntungan atau minion yang layak mendapat gelar MVP, juara tetaplah juara, dan FlyQuest adalah tim yang cukup kuat untuk bertahan hingga babak final dan mendapat senyuman dari dewi keberuntungan.