Seperti yang sudah dijanjikan oleh Riot Games kalau memasuki tahun 2025, game ini akan mendapatkan rombak yang besar. Ternyata, maksud dari Riot tadi tidak hanya berlaku dalam game saja, tapi di luar game juga sama. Di sini kita sedang membicarakan tentang ranah esports dari gamenya yang di mana pada tahun 2025 akan memiliki wajah baru.
Mulai tahun 2025, Riot tidak akan lagi menggunakan sistem major & minor region untuk semua liga esports resmi mereka. Sekarang, semuanya akan disetarakan menjadi satu major dan totalnya akan ada lima liga yang berlangsung. Ada banyak perubahan yang dilakukan, tapi ada juga liga yang hanya mendapatkan perubahan sistem main saja.
BACA JUGA: Riot Berikan Update Tentang Projek MMO League of Legends!
Adapun kelima liga esports yang dimaksud di sini terdiri dari;
- LPL – China
- LCK – Korea Selatan
- LEC – Eropa
- LTA – Amerika
- LCP – Asia Pacific

Dari kelima liga tersebut, tentu saja LTA dan LCP jadi yang paling asing karena Riot baru saja memperkenalkannya. Namun, sebenarnya LTA sendiri merupakan nama baru dari LCS yang dilebur dengan liga kecil di bagian Amerika lainnya. LTA sendiri akan dibagi dua, satu untuk bagian Utara dan satu untuk Selatan, mengingat benua Amerika yang luas.
LCP sendiri merupakan liga baru yang diperkenalkan oleh Riot, singkatan dari League of Legends Championship Pacific. Ini adalah liga baru untuk regional Asia Pacific, tingkat teratas menggantikan VCS, LJL dan PCS. Dari turnamen ini juga kalian mungkin saja akan melihat tim dari Indonesia yang ingin mencoba keberuntungannya.

Sisanya masih sama, LEC, LCK, dan LPL adalah tiga liga yang sudah kalian kenal dan area cakupannya masih sama juga, hanya ada perbedaan sistem main saja yang diperkenalkan. Semua liga ini akan memiliki tiga musim yang terbagi menjadi Winter, Spring dan Summer. Setiap musim juga akan ditutup dengan satu turnamen internasional, menjadikannya tiga per tiga setiap tahun.