Dua hari yang lalu, Hall of Legends telah resmi dimulai oleh Riot dan siapa lagi kalau bukan Faker yang menjadi individual pertamanya. Faker sendiri masuk ke dalam daftar istimewa ini karena pencapaian yang sudah dia raih. Riot sendiri tidak menggunakan sistem apapun untuk pengangkatannya, dan Faker masuk secara default karena dia memang pemain terbaik yang pernah ada.
Namun, hal yang sama dipastikan tidak akan terjadi kepada pemain selanjutnya yang ingin masuk ke dalam daftar ini. Riot sendiri sudah mengkonfirmasi kalau individual selanjutnya yang akan masuk ke dalam Hall of Legends harus melalui sistem voting. Adapun orang yang menentukan suara mereka terdiri dari dua, judge resmi dari regional pemainnya dan kita para penikmat esports League of Legends.

Persyaratan pertama yang harus dimiliki oleh para calon pemain ini adalah, pemainnya harus bermain setidaknya 5 tahun dalam liga regional mereka. Entah itu LCS atau LCK yang merupakan liga besar, sampai ke LLA atau LJL yang merupakan liga kecil. Jika ada pemain yang sudah bermain selama 5 tahun, maka mereka berhak dicalonkan untuk masuk, tapi masih belum pasti diterima juga.
Setelah seleksi tahap pertama itu, barulah sistem voting dibuka dan kalian akan memberikan suara kalian untuk menentukan siapa selanjutnya. Melihat daftar pemain yang ada sekarang, pasti ada banyak nama yang bisa kalian masukan. Jika kita melihat LEC saja, nama seperti Caps, Jankoss atau Rekless adalah nama yang cocok untuk masuk ke dalam daftar ini.

Riot sudah mengkonfirmasi kalau Hall of Legends ini akan menjadi acara tahunan, dan setiap tahunnya akan ada nama baru yang ditambahkan. Jadi, setiap tahunnya kita akan mendapatkan skin baru untuk satu individual. Pastinya menarik untuk melihat siapa nama selanjutnya setelah Faker yang akan masuk ke dalam daftar ini, dan semoga saja mereka memang layak untuk masuk.