Server tes League of Legends, Public Beta Environment (PBE) baru saja kedatangan sebuah perubahan besar yang ditujukan untuk Kai’Sa. Perubahan yang bisa dianggap mini rework ini membuka potensi kembalinya build Mage Kai’Sa jika lolos sampe live server.
Di PBE, ability Kai’Sa, Void Seeker (W) mendapat perubahan dari yang sebelumnya hanya bisa mengenai satu target, kini dapat menembus musuh tanpa batas setelah melakukan evolusi. Sebagai gantinya, mekanisme pengurangan cooldown dihapus dari ability ini.
Tahun lalu, Kai’Sa juga sempat menjadi sensasi baik di solo queue maupun ranah esports dengan build ability power-nya. Sama seperti rencana perubahan di PBE saat ini, gaya bermain AP Kai’Sa tahun lalu juga sangat bergantung pada Void Seeker-nya untuk poke jarak jauh dan mengeksekusi musuh.
Apabila mini rework ini lolos, META AP Kai’Sa bisa mengemuka kembali dan jauh lebih kuat daripada sebelumnya. Hal ini dikarenakan perubahan Void Seeker menutupi kelemahan AP Kai’Sa dari segi waveclear tingkat akurasi tinggi yang dibutuhkan untuk mengenai satu musuh saja.
Selain itu, AP Kai’Sa juga akan menimbulkan masalah baru bagi Riot Games sebab besarnya kemungkinan pemain menggunakan putri Kassadin sebagai midlaner, padahal Riot Games baru-baru ini berusaha keras membersihkan midlane dari ADC.
Untungnya, perubahan-perubahan yang ada di PBE masih berupa uji coba. Kalian bisa menjajal versi baru Kai’Sa di server PBE dan memberi feedback untuk Riot Games terkait perubahan ini. Siapa tahu, rencana perubahan ini tidak akan datang ke live server.
