Tahun 2025 akan mendatangkan banyak perubahan ke ranah esports League of Legends di seluruh dunia, mulai dari penggunaan fearless draft atau global ban, format yang lebih menarik, diperkenalkannya turnamen internasional ketiga bernama First Stand, dan masih banyak lagi.
Perubahan ini terjadi di seluruh region, tidak terkecuali Asia. Sebagai bagian dari rencana untuk mengembangkan kompetisi di daerah Asia Pasifik, Riot Games memperkenalkan League of Legends Championship Pacific atau LCP.

Meski sebelumnya sudah diungkap, Riot Games membagikan lebih banyak informasi terkait LCP, salah satunya adalah format serta sistem turnamen promosi dan degradasi. Dalam artikel resmi yang dirilis Riot Games, mereka mengungkap bahwa tim sedang merencanakan lebih banyak undangan untuk tim dari liga diluar VCS, LJL, PCS, dan OCE.
Ini berarti akan ada tim di LCP yang terdiri dari Thailand, Filipina, Indonesia, dan Malaysia yang berpartisipasi dalam kejuaraan tersebut.

Ban Chee selaku Product Manager LoL Esports di Asia Pasifik menjelaskan bahwa akan ada satu slot yang ditujukan untuk tim wild card dalam LCP Promotion and Relegation Tournament (PRT). Namun, sampai saat ini Riot Games belum mengungkap bagaimana caranya sebuah tim wild card bisa ikut bertanding di turnamen ini.
Selama beberapa tahun terakhir, Asia Tenggara dengan pengecualian Vietnam hampir tidak memiliki tempat di ranah esports League of Legends. Namun, dengan diperkenalkannya LCP, Riot Games ingin menyambut kembali tim asal Asia Tenggara untuk mencoba peruntungan di skena League of Legends profesional.