Trending News

Blog Post

Musik Bersejarah League Ini Lahir dari Masalah Teknis
Esports, League of Legends

Musik Bersejarah League Ini Lahir dari Masalah Teknis 

Jika kalian sering menonton siaran turnamen League of Legends, kalian mungkin pernah melihat pertandingan berjalan sampai ke game 5. Pernahkah kalian menyadari bahwa game 5 selalu ditemani oleh sebuah musik dubstep yang sama?

Musik tersebut adalah Silver Scrapes, musik ciptaan David McCarthy yang dibeli oleh Riot Games untuk siaran pada tahun 2012 silam. Tetapi dubstep ini bukan sekadar musik, melainkan simbol dan pengingat sejarah bagi Riot Games dan League of Legends

Cerita bermula lebih dari sepuluh tahun yang lalu, tepatnya saat World Championship di season 2. Saat itu, Riot Games masih berupa perusahaan indie kecil yang mencoba peruntungan di dunia esports dengan League of Legends yang masih sangat muda.

Karena masih pemula dalam penyiaran pertandingan, banyak masalah teknis yang dihadapi Riot Games selama turnamen dunia mereka pada kala itu. Saat penonton dipaksa menunggu masalah ini selesai, mereka disuguhkan musik Silver Scrapes untuk pertama kalinya.

Namun masalah teknis ini terjadi dalam frekuensi yang cukup sering dan durasi yang sangat panjang, bisa sampai berjam-jam. Alhasil, musik Silver Scrapes diputar terus-menerus dan berulang-ulang selama siaran turnamen League of Legends itu. Paling parah, masalah teknis ini bahkan membuat pertandingan berjalan selama 8 jam.

Entah karena sudah terbiasa atau karena dipaksa mendengarkan lagu ini selama berjam-jam, komunitas mulai menyukai lagu ini karena elemen dubstep-nya.

Kini, Silver Scrapes diabadikan sebagai lagu tema yang akan menemani titik klimaks dari sebuah series, yakni game 5 di mana satu pertandingan akan menentukan kedudukan kedua tim dalam turnamen. Tidak hanya itu, Silver Scrapes juga melahirkan meme ini.

Related posts

Leave a Reply

Required fields are marked *