VGU atau visual gameplay update adalah konsep rework terbesar yang akan diberikan Riot kepada salah satu champions tertentu di League of Legends. Ketika ada champions yang mendapatkan rework tipe ini, maka champions tersebut akan dirombak total, mulai dari visual design sampai ke cara mainnya dalam game. Biasanya, Riot akan memberikan voting untuk menentukan siapa champions yang akan mendapatkan rework ini setiap tahunnya, tapi untuk tahun 2023 voting ini absen.
Setelah tidak ada penjelasan selama beberapa bulan, belum lama ini Riot Lexical selaku product manager dari League of Legends akhirnya buka suara. Dari penjelasan yang beliau berikan lewat forum Reddit, ada beberapa alasan kenapa tahun ini VGU vote tidak diadakan.
Alasan pertama adalah terkadang melakukan rework VGU seperti ini akan lebih sulit dibanding membuat champions baru, karena ada banyak hal yang harus dipikirkan oleh Riot. Memberikan rework besar kepada champions lama tentu harus dilakukan secara matang dengan kualitas yang pas. Riot harus melihat faktor lama dari champions tersebut, apa saja hal yang ingin mereka bawa dari DNA champions lamanya, dan apa saja hal yang ingin mereka hilangkan. Hal ini tentuk mencangkup banyak hal, mulai dari desain penampilannya, narrative ceritanya dan sudah pasti gameplay championsnya itu sendiri.
Alasan kedua adalah waktu yang dibutuhkan, Riot terkenal dengan sifatnya di mana mereka tidak akan merilis sesuatu jika hal yang ingin mereka rilis belum sesuai dengan target kualitas mereka. Riot Lexical menjelaskan kalau mereka tidak mau mengorbankan kualitas hasil VGU ini, hanya karena komunitas ingin perilisannya dipercepat. Ada kualitas, ada juga waktu panjang yang harus dikorbankan demi hasil yang bagus.
Skarner saja yang saat ini sedang mendapatkan VGU masih belum selesai, padahal dia adalah champions yang memenangkan voting pada tahun 2022. Jadi, jika pemenang dari tahun 2022 saja belum selesai, untuk apa Riot membuka voting lagi di tahun 2023. Riot ingin fokus dulu ke Skarner yang sekarang masih belum selesai, sebelum lanjut ke champions selanjutnya.
Namun, Riot Lexical juga mengatakan kalau sekarang ini timnya sudah menentukan siapa champions yang akan mendapatkan VGU setelah Skarner. Walaupun penentuan ini tidak ditentukan lewat voting seperti biasa, Riot menilai sistem seperti ini lebih cepat dan efisien dibanding harus menunggu suara voting dari para pemainnya.
