Setelah kemenangan dramatis Worlds 2024 oleh T1, banyak yang berharap tim tersebut bertahan untuk memperjuangkan gelar Worlds ketiga atau bahkan Golden Road pada tahun 2025 mendatang. Namun, satu pemain dari roster Worlds 2024 T1 memutuskan untuk menanggalkan seragam tim paling populer se-League of Legends itu.
Pemain tersebut adalah Martin “Rekkles” Larssen, legenda Eropa yang belum lama ini memulai perjalanan barunya bersama T1 di roster academy dan bertanding di kasta kedua liga Korea Selatan. Setelah satu tahun bermain dan menjalin hubungan baik dengan beberapa pemain T1, Rekkles mengumumkan bahwa dirinya tidak akan membela tim itu musim depan.
Lewat cuitan akun X, Rekkles membagikan perjalanannya bersama T1, terutama saat datangnya tawaran dari Becker, General Manager T1, untuk bermain di LCK Challengers League. Saat itu Rekkles sedang tidak dalam keadaan baik, mulai dari didiagnosa mengalami kelainan mental, kecelakaan di lingkup keluarganya, hingga tahun yang berat setelah meninggalkan Fnatic.
Rekkles saat itu mempertimbangkan untuk rehat sejenak di musim 2024, namun karena T1 adalah tim yang memberi tawaran, ia percaya ia akan menyesalinya jika tidak menerima tawaran tersebut.
Bagi penggemar yang ingin melihat Rekkles bermain, ia juga menambahkan bahwa dirinya mendapat tawaran untuk bertanding di kampung halamannya, yakni Swedia. Sontak komunitas berspekulasi ke mana Rekkles akan berlabuh.
Salah satu spekulasi yang banyak digaungkan komunitas adalah kedatangan Rekkles menjadi bagian dari tim Los Ratones, sebuah tim baru yang didirikan oleh figur komunitas League of Legends sekaligus mantan pemain pro, Marc “Caedrel” Lamont, apalagi mengingat keduanya adalah teman dekat.
Rekkles menjadi bagian dari roster utama T1 selama Worlds 2024, meski hanya menjadi pemain cadangan dan tidak pernah bertanding di atas panggung, secara teknis ia sudah memenangkan Worlds dan mengukir namanya dalam sejarah esports League of Legends.