Pemain terbaik atau pro player kerap kali menjadi panutan oleh pemain-pemain amatir, mulai dari build hingga META di kalangan pemain profesional, tidak terkecuali Wild Rift. Sudah lama sejak terakhir kali esports mobile MOBA buatan Riot Games itu disorot secara masif, kira-kira seperti apa META di kalangan pemain pro?
Kurang lebih satu bulan lalu, liga Wild Rift Asia atau Wild Rift League Asia (WRL-A) ditutup dengan kemenangan KeepBest Gaming atas G2 Blacklist. Kira-kira apa strategi yang digunakan dalam babak final turnamen tersebut? Mari kita simak bersama-sama.
Baron Lane
Pick di Baron Lane dalam babak turnamen tersebut terbilang normal, tidak ada pick off-meta di kalangan pemain pro. Berdasarkan data yang didapatkan, champion yang kerap di-pick untuk role ini adalah Renekton dan Camille.
Jungler
Di posisi jungler, tank dan fighter nampaknya merupakan META mengingat keduanya class ini kerap di-pick oleh pemain pro KeepBest Gaming dan G2 Blacklist.
Hal ini terlihat dari seringnya KeepBest Gaming menggunakan Shen sebagai tank jungler, sementara itu G2 Blacklist lebih gemar menggunakan Lee Sin dan Yone.
Champion lain seperti Kha’Zix dan Shyvana juga mendapat sorotan sebagai jungler meskipun tidak membuahkan hasil yang memuaskan.
Midlane
Ranah midlane di babak final WRL-A didominasi oleh dua mage, yakni Vladimir dan Zoe. Sama seperti League of Legends, Akali masih menjadi satu-satunya assassin yang eksis di META kalangan pemain pro dan memiliki rekam jejak yang cukup bagus.
Selain ketiga champion tersebut, ada pick menarik yang digunakan KeepBest Gaming yakni Camille midlane untuk menghadapi Lucian midlane. Pick ini menghasilkan kesuksesan dengan kemenangan tim tersebut dalam waktu 15 menit.
Dragon Lane/ADC
Kedua tim bermain aman terkait pick Dragon Lane atau ADC mereka, memiliih ADC dengan fokus teamfight seperti Sivir dan Ezreal.
Pemain G2 Blacklist sempat menggunakan pick unik terkait posisi Dragon Lane mereka, yaitu Senna dengan item support atau Fasting Senna. Pick ini memberikan farm pada support-nya dengan tujuan mempercepat stack souls milik Senna.
Support
Ngomong-ngomong soal support, KeepBest Gaming selaku pemenang WRL-A memainkan champion yang cukup unik yakni Ornn di posisi support. Melihat data pertandingan WRL-A daerah Tiongkok, pick ini nampaknya sudah menjadi andalan tim tersebut.
Beberapa waktu lalu, Hasagi juga pernah membahas bagaimana Ornn bisa menjadi champion yang kuat di posisi support serta mampu disandingkan dengan berbagai macam ADC.
Secara keseluruhan, posisi support didominasi oleh tank yang mampu bertahan lama dalam pertempuran serta menjadi initiator. Meski begitu, champion dengan disengage yang kuat yakni Gragas, masih bisa berkompetisi di antara para tank.