Menginjak season 14, keputusan Riot Games untuk menghapus satu item mendapat pujian dari banyak pemain. Item yang dimaksud adalah Stopwatch. Item yang sebelumnya menjadi komponen dari beberapa item defensif wajib ini didatangkan ke League of Legends seiring berakhirnya season 7 namun akhirnya ditarik kembali menjelang season 14.
Item ini memberikan efek stasis layaknya Zhonya’s Hourglass, namun hanya bisa digunakan satu kali dan mengubah item ini menjadi Broken Stopwatch. Stopwatch ini dihargai sebesar 750 gold, tapi pemain bisa mendapatnya secara cuma-cuma dengan rune Perfect Timing.
Bukan rahasia lagi jika stasis adalah efek yang sangat kuat, maka dari itu hanya dimiliki Zhonya’s Hourglass sebelum kedatangan Stopwatch dan hanya ditujukan untuk mage yang cenderung squishy serta tidak memiliki mobilitas apapun.
Potensi maksimal dari efek stasis bisa dilihat di panggung profesional, di mana nyaris semua pemain membeli Stopwatch demi efek tersebut.
Di kalangan pemain profesional yang bermain dengan koordinasi dan skill tingkat tinggi, tidak butuh waktu lama bagi item dengan ikon jam ini menjadi item wajib saat bertanding. Sayangnya Stopwatch ini tidak disukai penonton, bahkan disebut cheat untuk selamat dari teamfight.
Tidak jarang juga alur teamfight dalam pertandingan profesional menjadi berantakan karena semua pemain memiliki efek stasis yang menyelamatkan hidup mereka.
Sekarang, dengan dihapusnya item ini dan dipindahnya efek stasis ke Seeker’s Armguard yang merupakan item khusus mage, tidak semua pemain bisa membeli item dengan efek stasis. Perubahan ini menuntut pemain untuk bermain lebih hati-hati dan tentunya membuat pertempuran lebih seru bagi penonton.