Setiap tahunnya, Riot akan terus merilis champions baru ke League of Legends. Pada tahun 2022 kemarin, kita mendapatkan 5 champions baru, dan sekarang di tahun 2023 Riot menargetkan 4 champions baru. Walaupun kehadiran champions baru itu sendiri membuat gamenya lebih seru, bervariatif dan tidak membosankan, hal tersebut tidak disetujui oleh DRX BeryL.
Bagi kalian yang belum tahu, BeryL adalah salah satu pemain yang sukses menjuarai turnamen Worlds bersama DRX kemarin. Dalam interview terbarunya yang dilakukan belum lama ini, dia menjelaskan keinginannya kepada konten champions baru ini. Menurutnya, Riot harus berfokus lebih ke rework champions ketimbang merilis champions baru.
Jenis champions baru apa ini jikalau kita tidak bisa membuatnya menjadi balance, menurut pendapat saya, setidaknya ada lebih dari 20 champions yang membutuhkan rework.
Cho “BeryL” Geon-hee via e-focus.co.kr
Pendapat yang dibagikan oleh BeryL ini dengan cepat mendapatkan persetujuan dari komunitas League of Legends itu sendiri. Dalam forum Reddit, banyak orang setuju dengannya dan meminta Riot untuk lebih berfokus kepada mereka, para champions yang membutuhkan rework atau bahkan remade. Komentar lain mengatakan kalau Riot seharusnya berfokus ke “midscope update” ketimbang “fullscope update” atau dikenal juga sebagai VGU.
Sayangnya, sebelumnya Riot sendiri sempat menjelaskan kalau alasan kenapa midscope update harus diberhentikan sementara adalah karena timnya sedang difokuskan ke hal lain. Selain itu, perilisan champions baru juga sepertinya mustahil untuk dihilangkan begitu saja, pengurangan kuotanya mungkin iya, tapi tidak untuk dihilangkan sepenuhnya.