Sudah cukup lama semenjak kita mendapatkan hasil VGU dari Skarner, si kalajengking kristal yang sekarang berubah menjadi raksasa layaknya kaiju. Seperti kebanyakan VGU, tentunya Riot merubah banyak hal darinya. Mulai dari penampilan utamanya, lore dan background story dan tentunya gameplay yang dirombak besar.
Setelah dirilis ke live server beberapa patch yang lalu, sekarang Skarner masih berada di posisi yang belum stabil. Hal tersebut dikonfirmasi oleh Riot Phreak selaku kepala dari tim balancing League of Legends. Menurutnya, champions satu ini akan masuk ke dalam “balancing rollercoaster” dalam waktu dekat.
BACA JUGA: Diam-Diam, Riot Buka Server League of Legends di India & Punya Rencana Panjang!

Salah satu hal yang membuatnya aneh adalah skill ultimate barunya, yang dimana dari asalnya hanya bisa menarik satu champions saja, sekarang berubah menjadi area. Riot Phreak juga ikut mengatakan kalau skill E dari champions ini juga ikut membawa masalah. Ada banyak pemain yang masih bingung untuk menggunakannya sebagai posisi apa.
Mayoritasnya masih suka menggunakan Skarner sebagai jungler yang bisa mencuri atau pick off musuh. Namun, tidak sedikit juga orang yang suka menggunakannya sebagai toplaner dan menggunakan build yang lebih tanky. Semua permasalahan ini seakan membuat Skarner krisis identitas karena pemain masih sulit menentukan cara mainnya.
Pada patch 14.14 yang akan digunakan dalam waktu dekat, Skarner termasuk ke dalam salah satu champions yang akan mendapatkan balancing. Namun, Riot Phreak punya rencana yang lebih panjang untuknya. Sehingga, jangan heran jikalau untuk patch 14.15 dan selanjutnya, champions ini masih akan kalian temukan untuk kena balancing.